Iklan Jajanan

Iklan Jajanan

Sabtu, 09 Agustus 2014

05 / 08 / 2014 KEGIATAN K1 OBSERVASI JAJANAN PANGAN ANAK SEKOLAH DASAR SDN KEPADANGAN II OLEH TIM KKN T-POSDAYA SOLID "8" UMSIDA


KEGIATAN K1 : OBSERVASI JAJANAN PANGAN ANAK SEKOLAH DASAR
DI LINGKUNGAN SDN KEPADANGAN II KECAMATAN TULANGAN
OLEH TIM KKN T-POSDAYA SOLID "8" UMSIDA






Bapak Gimin merupakan salah satu di antara penjual jajanan di SDN Kepadangan II Kecamatan Tulangan. Bapak Gimin menjual jajanan berupa telur dadar yang di sajikan dengan menggunakan tusuk kayu kecil untuk selanjutnya di lilitkan dan di berikan saos sebagai bumbunya.

Kami yang beranggotakan Linda Wulandari dan Evi Dwi Setyorini serta Achmad Yunus sebagai dokumentasi kegiatan observasi langsung ini. Dari hasil observasi yang kami dapatkan adalah banyak penjual jajanan menggunakan saos yang sachet sebagai bumbu daripada jajanan yang mereka jual. Pertama yang kami lakukan adalah mengamati dengan detail dan awal bagaimana cara mereka menjajakan barang dagangannya ke siswa - siswi SDN Kepadangan II Kecamatan Tulangan.

Bapak Gimin bersedia untuk di observasi lebih lanjut ke rumahnya oleh tim kami guna pemeriksaan dan pengamatan lebih detailnya lagi tentang bagaimana cara pembuatannya begitu juga dengan bahan - bahan apa saja yang digunakan untuk membentuk suatu jajanan tersebut.



Gambar disamping adalah minyak dan adonan telur dadar yang akan dibuat oleh Bapak Gimin sebagai penjual keliling di semua SD Kecamatan Tulangan. Terdapat gambar saos yang di kemas dalam botol beas obat - obatan dari Rumah Sakit atau tempat pengobatan. Padahal secara kesehatan, penyimpanan saos atau penempatan saos di tempat tersebut sangat dilarang dan tidak sesuai dengan prosedur jajanan yang di kategorikan aman untuk dikonsumsi.

Tim KKN T-POSDAYA SOLID 8 berencana untuk mengadakan suatu workshop keamanan pangan dan pengobatan gratis pada pertengahan bulan Agustus mendatang. Kami juga sudah mendapatkan panggilan interview langsung dari Lembaga Rumah Sehat BAZNAS PGN AL - CHUSNAINI SIDOARJO atas pelaksanaan acara ini.

Sementara untuk selanjutnya Achmad Yunus, Linda Wulandari dan Evi Dwi Setyorini observasi ke Bapak Satuman salah satu penjual jajanan cimol di SDN Kepadangan II Kecamatan Tulangan.

Kami mengawasi dan memperhatikan bagaimana cimol di kemas dan di buat secara langsung namun ternyata cimol yang di sediakan sudah matang dari rumah penjual sehingga untuk pembuatannya secara detail tim kami perlu melakukan pengamatan lebih lanjut ke rumah penjual tersebut..


Penyajiannya sama seperti penjual jajanan pada umumnya yaitu jajanan di sajikan dalam plastik dan bumbu serbuk merah dan putih sebagai bumbu dalam jajanan tersebut padahal jelas - jelas bumbu tersebut tidak aman karena ada kandungan bahan - bahan kimia di dalamnya. Untuk mengatasi hal semacam ini kami berencana melakukan praktik langsung pembuatan bumbu kacang khusus cimol atau batagor dan sejenisnya agar penjual jajanan pangan menggunakan bahan - bahan alami untuk jajanan mereka. Siswa - siswi SDN Kepadangan II pun tidak pernah mengetahui bahayanya makanan jajanan yang mereka makan itu seperti apa. Dan selesai acara ini kami berencana untuk mengadakan penyuluhan oleh kami sendiri secara sederhana beserta menampilkan video ke anak anak SD agar mereka lebih pandai dalam memilih jajanan yang aman dan sehat untuk di makan.


Cimol yang merupakan salah satu dari beberapa jajanan yang merupakan kegemaran anak SD untuk mengkonsumsi ini menjadi perhatian khusus kami pula. Bahan berbahaya yang di pakai untuk bumbu akan kami tindaki lebih lanjut dengan cara yang halus. Tim kami berencana untuk mengadakan workshop keamanan pangan dan pengobatan gratis untuk seluruh sasaran kami yaitu warga sekolah, wali murid dan penjual jajanan.


Kebanyakan dari para penjual tidak menggunakan sarung tangan untuk melakukan proses pembuatan jajanan secara langsung. Kami observasi sementara untuk selanjutnya kami datangi satu per satu ke rumah penjual dan ingin mengetahui lebih lanjut tentang jajanan yang mereka buat baik dalam bahan, alat yang digunakan serta proses pembuatannya.

Adapun galeri lain lain terkait kegiatan di atas antara lain :






Beraneka Macam Minuman Berwarna


Wadah Saos Yang Di pakai adalah bekas tempat obat - obatan 






0 komentar

Posting Komentar

Kampus I : Jl. Mojopahit 666B, Sidoarjo
Kampus II : Jl. Raya Gelam 250, Candi, Sidoarjo
Kampus III : Kompleks Perumahan IKIP V/1 Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya
Kampus IV : Jl. Raya Sumorame, Wonoayu, Sidoarjo